Perdana, Pemkab Konawe Utara Musrenbang di Enam Kecamatan

- Redaksi

Senin, 10 Februari 2025 - 19:12 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Konawe Utara, H. Ruksamin membuka langsung musrenbang RKPD 2026 di enam kecamatan berlangsung pada Senin, 10 Februari 2025.

Bupati Konawe Utara, H. Ruksamin membuka langsung musrenbang RKPD 2026 di enam kecamatan berlangsung pada Senin, 10 Februari 2025.

Konawe Utara, Kroscek.co.id – Bupati Konawe Utara, H. Ruksamin, didampingi Wakil Bupati H. Abuhaera, secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2026. Acara ini berlangsung pada Senin, 10 Februari 2025.

Musrenbang tahun ini mengusung tema “Memperkokoh Pondasi Pembangunan untuk Perekonomian Berkualitas dan Berdaya Saing.” Kegiatan ini dibagi menjadi dua zona untuk efisiensi anggaran, sesuai instruksi Presiden.

Zona 1 dipusatkan di Aula Kecamatan Wiwirano, mencakup tiga kecamatan: Wiwirano, Landawe, dan Langgikima. Sementara itu, Zona 2 meliputi Kecamatan Oheo, Asera, dan Andowia, dengan kegiatan dipusatkan di Aula Kecamatan Oheo.

Bupati Ruksamin menjelaskan bahwa pembagian zona dalam pelaksanaan Musrenbang tahun ini bertujuan untuk mengoptimalkan penggunaan anggaran daerah yang mengalami penurunan signifikan.

Baca Juga :  Anggota DPRD Konut, Abd Halim Ingatkan Organisasi Buruh: Taat Aturan, Jangan Ganggu Investasi

“Saya ingin sampaikan, kenapa kita harus menggabungkan beberapa kecamatan dalam satu zona? Ini merupakan salah satu instruksi Presiden dalam rangka efisiensi anggaran,” ujarnya.

Ia mengungkapkan bahwa anggaran Pemda Konawe Utara mengalami penurunan drastis, dari Rp2,3 triliun pada 2024 menjadi Rp1,1 triliun di 2025. Salah satu penyebab utama adalah refocusing anggaran untuk mendukung program makan siang gratis yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

“Kita tahun ini tidak sampai Rp1,3 triliun. Kemudian ada instruksi presiden (Inpres), turun lagi Rp200 miliar, jadi sisa Rp1,1 triliun,” jelasnya.

Baca Juga :  Abdollah Tegaskan Isu Kebakaran BKAD Konut dan Penggeledahan KPU Tak Saling Berkaitan

Meski demikian, Ruksamin meminta masyarakat tetap optimis dan percaya bahwa kebijakan pemerintah pusat bertujuan untuk kemajuan ekonomi nasional.

“Jangan berprasangka negatif. Bapak Presiden sedang menyiapkan format terbaik untuk kemajuan ekonomi bangsa Indonesia,” tegasnya.

Selain itu, ia juga menginstruksikan para kepala desa agar memanfaatkan dana desa sebesar 20 persen untuk mendorong produksi pangan mandiri di desa masing-masing.

“Saya ingin program ini dimanfaatkan sebaik mungkin. Sayur, telur, dan kebutuhan lainnya tidak perlu kita beli dari luar. Manfaatkan dana desa untuk produksi sendiri,” pesannya.

Musrenbang ini menjadi yang terakhir bagi Ruksamin sebagai Bupati Konawe Utara setelah menjabat selama 8 tahun 10 bulan. Dengan nada haru, ia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat.

Baca Juga :  Asera Buka Lahan Baru, Camat Aswar: Jangan Ada Lahan Nganggur, Harus Menanam

“Jika selama saya memimpin ada yang tidak berkenan di hati Bapak Ibu sekalian, saya memohon maaf. Saya hanyalah manusia biasa yang tidak terlepas dari kesalahan,” tuturnya.

Meski akan segera mengakhiri masa jabatannya, Ruksamin menegaskan bahwa semangatnya untuk membangun Konawe Utara tidak akan pernah surut.

“Semangat saya untuk membangun Konawe Utara akan tetap sama, baik saat menjadi bupati maupun setelahnya,” pungkasnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Anggota DPRD Konawe Utara, Sekda Konawe Utara, Forkopimda, kepala OPD, camat, serta kepala desa dari enam kecamatan yang terlibat. (**)


Laporan : Muh Sahrul

Berita Terkait

Gerakan Pangan Murah Digelar Besok di Wanggudu, Harga Dijamin Terjangkau
Pemilihan BPD Tapuwatu Berlangsung Demokratis, Mardiana Terpilih Perwakilan Gender Desa
Bupati Ikbar: Saatnya Pemuda Konawe Utara, Kreatif Menjawab Tantangan Zaman
Tanah Adat Belum Punya Kepastian Hukum di Konut, Safruddin: Solusinya Musyawarah Adat dan Perda
Asera Buka Lahan Baru, Camat Aswar: Jangan Ada Lahan Nganggur, Harus Menanam
Sinkronisasi Program Pusat–Daerah, Sekda Konawe Utara Dorong Keselarasan Pembangunan
Duka Mendalam Bupati Ikbar di Rumah Kadis Perikanan Konawe Utara
Sambut Kunker Wabup Abuhaera, PT BKM Dukungan Optimalisasi PAD Konawe Utara

Berita Terkait

Senin, 3 November 2025 - 13:21 WITA

Gerakan Pangan Murah Digelar Besok di Wanggudu, Harga Dijamin Terjangkau

Selasa, 28 Oktober 2025 - 10:09 WITA

Bupati Ikbar: Saatnya Pemuda Konawe Utara, Kreatif Menjawab Tantangan Zaman

Senin, 27 Oktober 2025 - 15:48 WITA

Tanah Adat Belum Punya Kepastian Hukum di Konut, Safruddin: Solusinya Musyawarah Adat dan Perda

Senin, 27 Oktober 2025 - 14:40 WITA

Asera Buka Lahan Baru, Camat Aswar: Jangan Ada Lahan Nganggur, Harus Menanam

Minggu, 26 Oktober 2025 - 22:43 WITA

Sinkronisasi Program Pusat–Daerah, Sekda Konawe Utara Dorong Keselarasan Pembangunan

Berita Terbaru

error: Dilarang Copy Paste!