Ketua DPRD Konawe Utara Turun Langsung Bongkar Blokade Jalan di Wanggudu

- Redaksi

Senin, 29 Desember 2025 - 19:59 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Dari kiri ke kanan) Kaurbin Opsnal Sat Intelkam Polres Konut, IPDA Adiyanto Azis (Kaos hitam), 
Ketua DPRD Konawe Utara, Herman Sewani, S.H (Kemeja putih), Lurah Wanggudu, Hasanuddin, S.Si, (Seragam lengkap), Masnur Tepamba, S.Si (Kaos Kream), Kapolsek Asera AKP Sumantri, S.H., (Seragam lengkap Polri), Kasat Intelkam Polres Konawe Utara, AKP Bustaman, S.Si, (Kemeja putih) turun langsung memediasi konflik sekaligus memimpin pembongkaran blokade jalan yang telah mengganggu akses publik, khususnya jalur utama menuju SMA Negeri 1 Asera, Kelurahan Wanggudu, Senin siang (29/12/2025). Doc: Muh. Sahrul/Kroscek.co.id

(Dari kiri ke kanan) Kaurbin Opsnal Sat Intelkam Polres Konut, IPDA Adiyanto Azis (Kaos hitam), Ketua DPRD Konawe Utara, Herman Sewani, S.H (Kemeja putih), Lurah Wanggudu, Hasanuddin, S.Si, (Seragam lengkap), Masnur Tepamba, S.Si (Kaos Kream), Kapolsek Asera AKP Sumantri, S.H., (Seragam lengkap Polri), Kasat Intelkam Polres Konawe Utara, AKP Bustaman, S.Si, (Kemeja putih) turun langsung memediasi konflik sekaligus memimpin pembongkaran blokade jalan yang telah mengganggu akses publik, khususnya jalur utama menuju SMA Negeri 1 Asera, Kelurahan Wanggudu, Senin siang (29/12/2025). Doc: Muh. Sahrul/Kroscek.co.id

Konawe Utara, Kroscek.co.id – Polemik pemblokiran jalan di Kelurahan Wanggudu, Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara (Konut), akhirnya menemui titik terang.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konut, Herman Sewani, S.H., turun langsung memediasi konflik sekaligus memimpin pembongkaran blokade jalan yang telah mengganggu akses publik, khususnya jalur utama menuju SMA Negeri 1 Asera.

Pembukaan jalan dilakukan pada Senin Siang (29/12/2025) dengan menurunkan satu unit ekskavator dan satu dump truk untuk mengangkut material pemblokiran di tiga titik, yakni pertigaan samping Alun-alun Konasara, ruas jalan depan rumah Bidan Eti, serta akses Samping SMAN 1 Asera.

Ketua DPRD Konawe Utara, Herman Sewani, S.H (Kemeja putih sudut kanan) bersama Masnur Tepamba serta Kapolsek Asera, AKP Sumantri, S.H., Kasat Intelkam Polres Konawe Utara, AKP Bustaman, S.Si, Lurah Wanggudu, Hasanuddin, S.Si, melakukan mediasi terbuka.

Herman Sewani menegaskan, langkah tegas ini diambil demi kepentingan masyarakat luas. Ia menilai persoalan tidak boleh dibiarkan berlarut-larut, terlebih jalan tersebut merupakan akses satu-satunya bagi aktivitas pendidikan anak sekolah.

“Persoalan ini kita tengahi agar masyarakat kembali nyaman menggunakan akses jalan umum. Ini menyangkut kepentingan banyak orang, terutama anak-anak sekolah. Harus kita tuntaskan secara adil dan bermartabat,” tegas Herman di lokasi.

Diketahui, pemblokiran jalan dilakukan oleh Masnur Tepamba, S.Si., ahli waris almarhum Nurdin Tepamba, yang mengklaim lahan jalan tersebut merupakan milik keluarganya.

Baca Juga :  Polemik Tanah di Wanggudu Memanas, Ahli Waris vs Pemda Berujung Laporan Polisi
Ketua DPRD Konawe Utara, Herman Sewani bersama Masnur Tepamba serta Unsur Kepolisian dan Pemerintah Kelurahan Wanggudu berpose bersama sebelum melakukan pembongkaran timbunan blokade jalan.

Masnur secara tegas membantah pernyataan Pemerintah Daerah Konawe Utara yang menyebut tanah tersebut telah diganti rugi atau dihibahkan.

Ia menyatakan tanah dimaksud masih berstatus sah dengan Sertifikat Hak Milik Nomor 45 Tahun 1997 (Nomor Sertifikat 2994) atas nama orang tuanya, dan hingga kini belum pernah ada ganti rugi atas sisa lahan yang digunakan sebagai jalan.

Dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan Kabupaten Konawe Utara dipimpinan langsung Kepala Damkar, Djasmiddin melakukan penyemprotan pembersihan tanah timbunan blokade.

Dalam upaya meredam konflik dan membuka kembali akses publik, Ketua DPRD Konawe Utara menginisiasi mediasi resmi yang melahirkan Surat Pernyataan dan Kesepakatan antara kedua belah pihak.

Kesepakatan Mediasi

Dalam dokumen ditegaskan bahwa:

  • Pihak I (Pihak Pertama): Herman Sewani, S.H, Ketua DPRD Kabupaten Konawe Utara.
  • Pihak II (Pihak Kedua): Masnur T., S.Si, warga Kelurahan Wanggudu, Kecamatan Asera.

Pokok Permasalahan

  • Terjadi blokade jalan dari area alun-alun Konasara, Kelurahan Wanggudu hingga SMA Negeri 1 Asera selama kurang lebih dua bulan.
  • Blokade dilakukan oleh Pihak II dengan dasar klaim hak atas tanah, yang disebut berasal dari orang tua Pihak II atas nama almarhum Nurdin Tepamba.
Baca Juga :  Anggota DPRD Konut, Abd Halim Ingatkan Organisasi Buruh: Taat Aturan, Jangan Ganggu Investasi
Selain mengendalikan palu Parlemen, Ketua DPRD Konawe Utara, Herman Sewani juga mampu mengoperasikan kendaraan Ekskavator saat membongkar tanah timbunan blokade jalan di kelurahan wanggudu.

Kesepakatan Utama

  • Pihak I memfasilitasi penyelesaian atas klaim hak tanah yang saat ini digunakan sebagai jalan kabupaten oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Utara.
  • Pihak II bersedia membuka blokade jalan selama proses fasilitasi dan penyelesaian berlangsung.
  • Pihak I melakukan koordinasi dengan pihak berwenang, termasuk Pemerintah Kelurahan Wanggudu, Bagian Pemerintahan, Sekretariat Daerah, hingga Bupati Konawe Utara, sampai persoalan tuntas dalam jangka waktu yang tidak ditentukan.
  • Jika tanah yang diklaim belum tercatat sebagai aset daerah dan/atau belum ada pelepasan hak, maka Pihak I memfasilitasi proses pelepasan hak sesuai ketentuan.

Penegasan Tambahan

  • Apabila klaim tanah tersebut telah tercatat sebagai aset Pemerintah Daerah, Pihak I menyatakan bersedia memfasilitasi solusi lain.
  • Surat dibuat dalam keadaan sadar, tanpa paksaan, dan disaksikan oleh unsur kepolisian, pemerintah kelurahan, ketua RW, serta tokoh masyarakat.
  • Inti Dokumen Dokumen ini menegaskan komitmen pembukaan akses jalan untuk kepentingan publik, disertai proses penyelesaian klaim tanah secara administratif dan hukum melalui fasilitasi resmi dan koordinasi lintas instansi.
Baca Juga :  Pelatihan Bela Negara di Bogor, Fendrik: Nasionalisme Kader PBB Kian Membara
Penyemprotan jalan sisa timbunan di aspal, disaksikan Ketua DPRD Konut, Herman Sewani dan Unsur Kepolisian dan Pemerintah Kelurahan Wanggudu.

Mediasi dan pembukaan jalan ini turut disaksikan oleh Kadis Damkar dan Penyelamatan Konawe Utara, Djasmiddin, SE., Kapolsek Asera AKP Sumantri, S.H , Kasat Intelkam Polres Konawe Utara, AKP Bustaman, S.Si,  Kaurbin Opsnal Sat Intelkam Polres Konut, IPDA Adiyanto Azis, Lurah Wanggudu, Hasanuddin, S.Si., Ketua RW 01 Kelurahan Wanggudu, Mahmud Zain, serta Tokoh Masyarakat, Jumarullah, S.Kom.

Langkah Ketua DPRD Konawe Utara ini dinilai sebagai bentuk kepemimpinan responsif dalam menjaga keseimbangan antara hak warga dan kepentingan publik.

Akses jalan kembali terbuka, aktivitas masyarakat dan pendidikan berjalan normal, sementara penyelesaian hukum atas klaim tanah tetap ditempuh secara bermartabat dan konstitusional. (**)


Laporan: Muh. Sahrul

Berita Terkait

Dari Pokir ke Produksi, Fendrik Dorong Kemandirian Ekonomi Warga Konawe Utara
Anggota DPRD Konut, Abd Halim Ingatkan Organisasi Buruh: Taat Aturan, Jangan Ganggu Investasi
DPRD dan Pemkab Konut Sinergi Wujudkan Pemerintahan Berintegritas
Pentingnya KTP Konawe Utara, Fendrik: Ukur Loyalitas dan Kepedulian pada Daerah
DPRD Konut Semprot PT Daka di RDP: “Merampok dan Abaikan Pendidikan”
RPJMD 2025-2029, DPRD Konut Ingatkan Pentingnya Sinkronisasi Program
Fendrik Salurkan Pokir Dewan Dorong Ekonomi Mikro ‘Home Industry’
Tokoh Pemuda sekaligus Legislator Konut: Polri Harus Terus Jadi Mitra Rakyat

Berita Terkait

Senin, 29 Desember 2025 - 19:59 WITA

Ketua DPRD Konawe Utara Turun Langsung Bongkar Blokade Jalan di Wanggudu

Sabtu, 20 Desember 2025 - 10:51 WITA

Dari Pokir ke Produksi, Fendrik Dorong Kemandirian Ekonomi Warga Konawe Utara

Senin, 3 November 2025 - 21:30 WITA

Anggota DPRD Konut, Abd Halim Ingatkan Organisasi Buruh: Taat Aturan, Jangan Ganggu Investasi

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 11:28 WITA

DPRD dan Pemkab Konut Sinergi Wujudkan Pemerintahan Berintegritas

Selasa, 29 Juli 2025 - 23:28 WITA

Pentingnya KTP Konawe Utara, Fendrik: Ukur Loyalitas dan Kepedulian pada Daerah

Berita Terbaru