Tanam Jagung di Konawe, Kapolda Sultra: Swasembada Kompetitif di Tingkat Global

- Redaksi

Selasa, 21 Januari 2025 - 11:37 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto,.

Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto,.

Konawe, Kroscek.co.id – Program penanaman jagung serentak yang dilaksanakan oleh Polri bersama Kementerian Pertanian dan berbagai pihak lainnya di Amonggedo, Sulawesi Tenggara, pada 21 Januari 2025, merupakan langkah nyata dalam mendukung ketahanan pangan nasional dan swasembada pangan.

Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto, memimpin langsung kegiatan tersebut bersama Wakapolda Sultra, Brigjen Pol Amur Chandra Juli Buana, dan pejabat penting lainnya, menekankan pentingnya sinergi antar lembaga.

“Hari ini adalah langkah besar dalam mendukung upaya swasembada pangan yang menjadi prioritas pemerintah saat ini,” ujar Kapolda.

Kolaborasi dengan Forkopimda, GAPKI, Perhutani, Inhutani, sektor swasta, dan para petani diharapkan dapat mendorong peningkatan produksi jagung secara nasional, mengurangi ketergantungan pada impor, serta memperkuat ekonomi masyarakat lokal melalui pertanian yang berkelanjutan.

Di Sulawesi Tenggara, program penanaman jagung serentak mencakup 508 hektar lahan yang telah disiapkan melalui kolaborasi antara Polri, pemerintah daerah, sektor swasta, dan petani setempat.

“Program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi jagung secara signifikan, memperkuat sektor pertanian, dan menjadi bagian dari strategi ketahanan pangan nasional,” Paparnya.

Kegiatan ini juga mendukung Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, khususnya dalam penguatan daya saing Indonesia di sektor pangan dan pertanian.

Kapolda Sultra, Irjen Pol Dwi Irianto, menyatakan optimisme bahwa melalui program ini, Swasembada Pangan Indonesia dapat semakin kompetitif di tingkat global.

“Dengan program ketahanan pangan ini, kami yakin Indonesia akan semakin mandiri,” ujarnya.

Kolaborasi lintas sektor ini mencerminkan komitmen bersama untuk menjadikan Indonesia mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan, sekaligus siap menghadapi tantangan global di sektor agrikultur.

Program ini tidak hanya meningkatkan produksi pangan, tetapi juga memperkuat ekonomi lokal dan keberlanjutan sektor pertanian. (**)


Laporan : Muh Sahrul

Berita Terkait

Pembalap Sulawesi Tengah Andi Rizky Alami Kecelakaan Serius di Dandim Cup Race Marisa
Warga Minta Pemkab Konawe Utara Tuntaskan Pembangunan Alun-Alun Konasara Tahap II
Usai Bela Negara, Ketua Umum DPP PBB Titip Pesan Kebangsaan bagi Kader
Pelatihan Bela Negara di Bogor, Fendrik: Nasionalisme Kader PBB Kian Membara
KPK Panggil Kasi Pidsus Kejari Kolaka Soal Kasus Dugaan Korupsi RSUD Koltim
PT Bumi Konawe Mineral Wujudkan Pembangunan Mushola Dusun Bajo Desa Tapunggaya
DPRD Desak Audit, Transparansi PPPK Paruh Waktu Konut Harus Dijaga Integritasnya!
Jembatan Molore Konawe Utara Pulih, Ekonomi Warga Kembali Bergairah

Berita Terkait

Minggu, 28 September 2025 - 00:01 WITA

Pembalap Sulawesi Tengah Andi Rizky Alami Kecelakaan Serius di Dandim Cup Race Marisa

Jumat, 26 September 2025 - 07:26 WITA

Warga Minta Pemkab Konawe Utara Tuntaskan Pembangunan Alun-Alun Konasara Tahap II

Kamis, 25 September 2025 - 21:20 WITA

Usai Bela Negara, Ketua Umum DPP PBB Titip Pesan Kebangsaan bagi Kader

Kamis, 25 September 2025 - 21:04 WITA

Pelatihan Bela Negara di Bogor, Fendrik: Nasionalisme Kader PBB Kian Membara

Rabu, 24 September 2025 - 18:26 WITA

KPK Panggil Kasi Pidsus Kejari Kolaka Soal Kasus Dugaan Korupsi RSUD Koltim

Berita Terbaru

error: Dilarang Copy Paste!