Konawe Selatan, Kroscek.co.id – Ketua Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (Apdesi) Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Rahman, mengimbau para kepala desa untuk tetap waspada terhadap aksi oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang diduga sering mencari-cari kesalahan dan mengancam.
Menurut Rahman, tindakan oknum tersebut telah menimbulkan keresahan di kalangan kepala desa. Ia mengingatkan agar para kepala desa tidak takut menghadapi tekanan tersebut, tetapi tetap menjalankan tugas dengan mematuhi peraturan yang berlaku.
“Mereka datang seolah-olah bertindak seperti pemeriksa, mencari-cari kesalahan, dan bahkan mengancam akan membawa masalah ke pihak berwajib,” ujar Rahman, Kamis (16/1/2025).
Rahman juga menegaskan pentingnya transparansi dalam pengelolaan dana desa untuk menghindari potensi pelanggaran.
Selain itu, ia menyarankan kepala desa agar segera melaporkan tindakan mencurigakan kepada pihak berwenang atau lembaga hukum yang berwenang.
“Kalau kita benar dan mengikuti aturan, tidak perlu takut. Jangan sampai ancaman-ancaman itu mengganggu kinerja kita,” tambahnya.
Ia berharap dengan adanya imbauan ini, para kepala desa dapat bekerja dengan tenang dan fokus pada pembangunan desa demi kesejahteraan masyarakat.
Rahman, menegaskan bahwa pihaknya tidak bersikap alergi terhadap Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Namun, ia mengingatkan para kepala desa untuk tetap waspada dan tidak mudah terintimidasi oleh oknum LSM yang bertindak di luar kewenangan mereka.
“Jika ada oknum LSM yang mengancam, segera laporkan ke pihak berwajib,” imbau Rahman, Kamis (16/1/2025).
Rahman juga memberikan arahan agar kepala desa memperhatikan legalitas LSM yang datang ke desa mereka. “Tanyakan legalitasnya, pastikan mereka mengisi buku tamu, dan ambil foto bersama sebagai bentuk kontrol dan dokumentasi,” tambahnya.
Lebih lanjut, Rahman menekankan bahwa peran LSM seharusnya bersifat edukatif dan mendukung pemerintah desa dalam melaksanakan tugasnya, bukan menjadi pihak yang mencari-cari kesalahan.
“Kami ingin mendapatkan edukasi dari LSM, bukan dijadikan sasaran pencarian kesalahan. Jika peran mereka mendukung pembangunan desa, kami sangat terbuka,” tegas Rahman.
Imbauan ini diharapkan dapat memberikan rasa tenang bagi kepala desa sekaligus memastikan sinergi yang baik antara pemerintah desa dan lembaga-lembaga independen untuk kepentingan masyarakat. (**)
Laporan : Muh Sahrul