Luput Perhatian, Fasilitas dan Peralatan Dinas Pemadam Kebakaran Konut Minim

- Redaksi

Minggu, 6 November 2022 - 14:21 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tampak kondisi sarana bangunan kantor dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan konut minim dari fasilitas dan peralatan. Minggu (06/11/2022). (*Rul)

Tampak kondisi sarana bangunan kantor dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan konut minim dari fasilitas dan peralatan. Minggu (06/11/2022). (*Rul)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Male” buttontext=”BACAKAN“]

KONAWE UTARA, KROSCEK.NET – Musibah kebakaran yang terjadi di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sewaktu-waktu tak dapat diduga. Minimnya sarana dan prasarana (Sarpras) membuat pelayanan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Konut kepada masyarakat tidak maksimal terutama saat terjadi bencana kebakaran.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Kabupaten Konut, Djasmidin, SE, mengakui, fasilitas dan sarana pendukung yang dimiliki dinas yang dipimpinnya sebagai team Bomber di Kabupaten Konut tentunya membutuhkan perhatian serius oleh eksekutif dan legislatif.

“Kondisi sarana penunjang saat ini memang masih minim dan belum ideal, kita hanya ada 1 unit mobil pemadam kebakaran pengadaan tahun 2012, dari bagian perlengkapan sekretariat pemda konut. Mobil ini diadakan waktu masih bergabung di BPBD Konut,“ Ujar Djasmidin, Minggu (06/11/2022).

Menurut Djasmidin, sebagai ibu kabupaten idealnya memiliki 4 unit mobil pemadam kebakaran, sedangkan untuk penempatan di kecamatan yang sulit dijangkau dengan jarak tempuh cukup jauh, setidaknya disediakan 1 unit mobil pemadam.

”Ya begitulah keadaannya saat ini. Kita serba kekurangan untuk memaksimalkan pelayanan optimal meski sigap 1 x 24 Jam. Tapi ini tidaklah menghambat kinerja dari damkar, kita masih tetap bisa beroperasi meskipun fasilitas tidak memadai,” Terangnya.

Mantan Sekretaris BPBD Konut ini telah mewacanakan penempatan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) di masing-masing wilayah kecamatan dengan mencakup satu UPTD meliputi pelayanan dua hingga tiga kecamatan.

“Kami memprediksi jika bencana kebakaran terjadi di kecamatan yang cukup jauh atau daerah perbatasan dan star dari wanggudu, datang ke tempat kejadian kebakaran, namun karena jarak tempuh cukup jauh, kebakaran itu pasti telah padam yang tersisa tinggal puing-puingnya saja,” Bebernya.

Untuk dapat menanggulangi kebakaran, lanjutnya, harus dibangun UPTD dengan persiapan unit mobil damkar beserta regu pemadamnya yang ditempatkan di daerah-daerah strategis di wilayah kecamatan. Untuk satu regu, idealnya beranggotakan 10 hingga 15 petugas damkar.

“Kita mengharapkan kepada DPRD Konut, kalau tahun depannya bisa dipenuhi Sarpras, Berarti tiap UPTD harus kita penuhi dalam rangka capai target 15 menit Respon time atau waktu tanggap gawat darurat pemadam sampai ke titik kebakaran kalau dibutuhkan masing-masing kecamatan,” jelas Djasmidin.

Menyinggung tentang personil yang ada, Djasmidin, menyebutkan personel Damkar 25 orang yang sudah pernah mengikuti pelatihan dasar. total keseluruhan 53 orang, dan itu sudah mencukupi hanya saja diperlukan peningkatan skill atau kemampuan para fireman (petugas pemadam kebakaran).

“Meski dalam kondisi fasilitas yang belum memadai, pihaknya akan mengoptimalkan fasilitas yang ada dan akan mensinergikan fasilitas yang dimiliki OPD lain,” Pungkasnya. (**)


Laporan : Muh. Sahrul

 

 

 

 

Berita Terkait

Samir Tekan Pelayanan Kesehatan Harus Profesional dan Berpihak pada Rakyat
Ketua Komisi III DPRD Konawe Utara Soroti Kinerja RSUD, Plt Direktur Beri Penjelasan
PuSPAHAM: Kawal Keputusan Bupati Konawe Selatan Demi Keadilan Agraria
Kearifan Lokal Masyarakat Wakatobi Pilar Keadilan Ekologis, WDR Jangan Acuh!
Security PT WDR Dipersalahkan, Dedi: Bawahan Bertindak Berdasarkan Pimpinan
DPP KNPI Desak Presiden dan Menteri ESDM Cabut Seluruh IUP di Pulau Kabaena
Limbah Kabel PT VDNI Diduga Dijual Gelap, Bea Cukai Kendari Dinilai Lalai Jalankan Tugas
Pemakzulan Gibran: Jokowi Tegaskan Pemilihan Presiden dan Wapres Satu Paket

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 14:12 WITA

Samir Tekan Pelayanan Kesehatan Harus Profesional dan Berpihak pada Rakyat

Sabtu, 14 Juni 2025 - 13:40 WITA

Ketua Komisi III DPRD Konawe Utara Soroti Kinerja RSUD, Plt Direktur Beri Penjelasan

Sabtu, 14 Juni 2025 - 07:26 WITA

PuSPAHAM: Kawal Keputusan Bupati Konawe Selatan Demi Keadilan Agraria

Sabtu, 14 Juni 2025 - 07:10 WITA

Kearifan Lokal Masyarakat Wakatobi Pilar Keadilan Ekologis, WDR Jangan Acuh!

Kamis, 12 Juni 2025 - 07:46 WITA

DPP KNPI Desak Presiden dan Menteri ESDM Cabut Seluruh IUP di Pulau Kabaena

Berita Terbaru

error: Dilarang Copy Paste!