Dukung Program Gubsu, SMKN 1 Siantar Tanam 1000 Batang Cabai Gunakan Polybag

- Redaksi

Kamis, 6 Oktober 2022 - 15:20 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Sekolah SMKN 1 Siantar, M. Syahrizal Damanik, S.Pd.,MPd (Tengah) bersama Humas, Jolisaltaro Saragih, SPd, (Kanan) dan Syam Hadi Purba, orang tua siswa (Kiri). Rabu (05/10/2022). (*Hadi/Kroscek)

Kepala Sekolah SMKN 1 Siantar, M. Syahrizal Damanik, S.Pd.,MPd (Tengah) bersama Humas, Jolisaltaro Saragih, SPd, (Kanan) dan Syam Hadi Purba, orang tua siswa (Kiri). Rabu (05/10/2022). (*Hadi/Kroscek)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Male” buttontext=”BACAKAN“]

SIMALUNGUN, KROSCEK.NET – Program Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi dalam mengsukseskan gerakan menanam cabe di linkungan sekolah di tingkat SLTA dan SMK seluruh Provinsi Sumatera Utara dengan memanfaat lahan kosong, sangat diterima dijaran pendudikan.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Siantar Simalungun Provinsi Sumatera Utara, James Andohar Siahaan menjelaskan, kepada awak media ini (04/10/2022) telah meneruskan instruksi program Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi gerakan menanam cabe di linkungan sekolah untuk bersama-sama menanam cabe di sekolah dengan memanfaatkan lahah kosong atau tidak ada lahan kosong bisa dengan polybag.

“Dengan adanya himbauan Gubernur Sumatera Utara, gerakan menanam cabe bisa menekan angka inflasi di Sumatera Utara. Gerakan Nasional Inflasi Pangan (GNPIP) Sumatera Utara bersama Dinas Pendidikan bersinergi untuk bersama menuju kemajuan,” ungkap James Andohar Siahaan.

Terkait dengan Program Gubernur Sumatera Utara, lanjut James Andohar Siahaan, menanam cabe di lingkungan sekolah, awak media ini berkunjung ke SMK Negeri 1 Siantar memulai program tanam cabe.

Siswa-siswi bersama Guru mengisi tanah ke 1000 polybag untuk ditanam cabai. Rabu (05/10/2022). (*Ist) 

Kepala Sekolah SMKN 1 Siantar, M. Syahrizal Damanik, S.Pd.,MPd, didampingi Humas SMK 1 Siantar, Joli Saltaro Saragih, S.Pd, di Jln Sang Nawaluh Km 3,5, mengatakan, pihaknya sangat mendukung program Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.

“Gerakan menanam cabe dan diteruskan pihak Dinas Pendidikan. Gerakan ini (Cihli Goes To Schol) Seperti kami di SMK Negeri 1 Siantar Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara tak ada lahan untuk bercocok tanam. Pihak sekolah mengambil kebijakan dengan memanfaat polybag untuk menanam,” ucap M. Syahrizal Damanik.

Menurut Kepalad SMK Negeri 1 Siantar ini, pihaknya telah melaksanakan penanaman cabe sesuai dengan instruksi Gubsu yang diterus Dinas Pendidikan Siantar Simalungun telah menanam sebanyak 1000 batang.

“Pihak Sekolah bekerja sama dengan anak didik, membawa tanah untuk di isi ke polybag dan bibit cabe serta pupuknya diadakan pihak sekolah,” Pungkas M. Syahrizal Damanik.


Laporan : Syam Hadi Purba

 

 

 

Berita Terkait

DPP KNPI Desak Presiden dan Menteri ESDM Cabut Seluruh IUP di Pulau Kabaena
Penataan Kawasan Kumuh Pesisir Kendari Dapat Perhatian Serius DPR RI dan Dirjen
Transformasi PBB Sultra Menuju Era Baru: Politik Anak Muda untuk Indonesia Emas 2045
Revisi RTRW Sultra, PuSPAHAM dan WALHI : Jalan Mulus Oligarki, Jalan Buntu untuk Rakyat
DPRD Sultra: Nelayan Wakatobi Tidak Boleh Hanya Jadi Penonton di Kampung Sendiri
Jembatan Teluk Kendari Simbol Harapan, Bukan Titik Akhir Keputusasaan
Reklamasi Tak Kunjung, Sumber Daya Alam Sultra jadi Petaka, Tanggungjawab Siapa?
Gelombang Pertama, ini Kepala Daerah di Sultra Dilantik 6 Februari 2025

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 07:46 WITA

DPP KNPI Desak Presiden dan Menteri ESDM Cabut Seluruh IUP di Pulau Kabaena

Selasa, 10 Juni 2025 - 15:02 WITA

Penataan Kawasan Kumuh Pesisir Kendari Dapat Perhatian Serius DPR RI dan Dirjen

Selasa, 10 Juni 2025 - 10:19 WITA

Transformasi PBB Sultra Menuju Era Baru: Politik Anak Muda untuk Indonesia Emas 2045

Selasa, 10 Juni 2025 - 07:50 WITA

Revisi RTRW Sultra, PuSPAHAM dan WALHI : Jalan Mulus Oligarki, Jalan Buntu untuk Rakyat

Senin, 9 Juni 2025 - 18:51 WITA

DPRD Sultra: Nelayan Wakatobi Tidak Boleh Hanya Jadi Penonton di Kampung Sendiri

Berita Terbaru

error: Dilarang Copy Paste!