Tragedi Tewasnya Seorang Jurnalis, KTV Ferrari Berganti Nama Givenchi

- Redaksi

Senin, 23 Mei 2022 - 10:57 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Male” buttontext=”BACAKAN“]

PEMATANGSIANTAR, KROSCEK.NET – Beroperasinya kembali KTV Ferrari yang berganti nama menjadi Givenchi yang terletak di Jalan SM. Raja Pematangsiantar, mendapatkan tanggapan keras dari berbagai kalangan masyarakat khususnya kota Siantar.

Bahkan beberapa Warga kota siantar terkait dugaan maraknya Peredaran narkoba jenis ekstasi geram dan akan mengajukan surat permohonan kepada Kapolresta Pematangsiantar agar segera mungkin menutup tempat hiburan malam tersebut.

Berdasarkan pantauan media ini, disekitar lokasi hiburan malam pada Sabtu (22/05/2022) THM Givenchi tetap beroperasi dengan dentuman musik keras dan suguhan pil eksatasi hingga dini hari.

Diketahui KTV Ferrari atau sekarang Givenchi mendapat sorotan buruk bagi masyarakat banyak. Pasalnya, pada tahun lalu seorang Jurnalis Pemilik Media Lassernews.today.com Marasalim Harahap tewas ditembak bersimbah darah secara keji, gegara getolnya memberitakan peredaran narkoba jenis pil ekstasi ditempat hiburan malam tersebut.

Seperti yang diketahui, dari pengakuan otak pelaku pembunuhan yang tak lain adalah owner KTV Ferrari berinisial S, yang saat ini mendekam dilapas pematangsiantar, bahwa dia dendam karena sang wartawan kerap meminta setoran 2 butir pil ekstasi setiap hari agar tempat usahanya tidak diberitakan. Hal ini menandakan bahwa memang benar adanya dugaan peredaran Narkoba jenis pil ekstasi di THM itu.

Seorang warga sekitar yang enggan namanya di publikasikan, saat ditemui mengatakan, namanya juga Tempat Hiburan Malam, orang gak mungkin datang kesitu untuk main catur kan?.

“Kalo masuk tempat begituan ya biasanya mencari hiburan mendengarkan musik keras hingga mengkonsumsi pil ekstasi ditemani wanita-wanita cantik, ABG begitulah situasi disini,” pungkasnya.

Kami sebagai masyarakat, lanjutnya, kita meminta tegas Kapolresta Pematangsiantar dan Kapolda Sumatera Utara (Sumut) segera mengambil tindakan tegas.

“Kepolisian diminta menutup tempat hiburan malam itu, karena terlebih lagi diduga telah menjadi sarang peredaran narkoba jenis pil ekstasi,” Pungkasnya. (**)


Laporan : S. Hadi Purba
Publisher : Irmayanti Daud

 

 

Berita Terkait

Dilantik Besok, Ikbar dan Abuhaera Jalani Gladi Bersih di Jakarta
Ini Pesan Ikbar-Abuhaera Menuju Pelantikan di Istana Presiden RI – 20 Februari 2025
Petani Diminta Laporkan Peredaran Pupuk Palsu, Amran: Proses, Kami Pecat
Kasus Dugaan Suap dan Gratifikasi Abdul Azis, Kejari Kolaka Diminta Transparan
Tak Tahan dengan Teror, Korban Pembakaran di Torokeku Pilih Pindah ke Soroako
Polsek Tinanggea Dinilai Lamban Ungkap Kasus Teror Pembakaran di Desa Torokeku
Teror Kasus Pembakaran Motor di Desa Torokeku, Konsel Belum Terungkap
Reklamasi Tak Kunjung, Sumber Daya Alam Sultra jadi Petaka, Tanggungjawab Siapa?

Berita Terkait

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:10 WITA

Dilantik Besok, Ikbar dan Abuhaera Jalani Gladi Bersih di Jakarta

Sabtu, 15 Februari 2025 - 13:39 WITA

Ini Pesan Ikbar-Abuhaera Menuju Pelantikan di Istana Presiden RI – 20 Februari 2025

Senin, 10 Februari 2025 - 06:50 WITA

Petani Diminta Laporkan Peredaran Pupuk Palsu, Amran: Proses, Kami Pecat

Jumat, 7 Februari 2025 - 20:03 WITA

Kasus Dugaan Suap dan Gratifikasi Abdul Azis, Kejari Kolaka Diminta Transparan

Sabtu, 1 Februari 2025 - 09:18 WITA

Tak Tahan dengan Teror, Korban Pembakaran di Torokeku Pilih Pindah ke Soroako

Berita Terbaru

Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Konawe Utara (Konut), Muhardin, S.Pd.

Parlementaria

DPRD Konawe Utara Pastikan Nasib Honorer Satpol PP Tidak Terabaikan

Selasa, 18 Feb 2025 - 11:49 WITA

Dr. Ir. H. Ruksamin, S.T., M.Si., IPU., ASEAN Eng., terlihat dengan penuh kasih sayang menggendong salah satu bayi warga.

Pemerintah

Semangat dan Kontribusi Ruksamin Memajukan Daerah Tak Akan Pudar

Selasa, 18 Feb 2025 - 10:40 WITA

error: Dilarang Copy Paste!