Menteri ESDM dan Investasi RI Diminta Hentikan Kegiatan Eksplorasi di Blok Wabu

- Redaksi

Sabtu, 2 April 2022 - 13:09 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh : Amin Ngabalin

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua tidak lagi memiliki kewenangan untuk menerbitkan izin baru, khusus bagi perusahaan pertambangan yang ada di wilayah Kabupaten Intan Jaya.

Hal tersebut berdasarkan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Mineral dan Batubara (Minerba), maka kewenangan perizinan diambil alih dari Pemerintah Daerah ke Pemerintah Pusat yang telah ditetapkan sejak 11 Desember 2020 lalu.

Sejak wewenang izin pertambangan diambil alih pusat pemerintah Daerah, seolah tak memiliki energi lagi dalam mengatur tata ruang investasi dan mengelola kawasan ekonomi didaerah.

Kenyataan yang sedang terjadi di wilayah Provinsi Papua saat ini yakni di Blok Wabu kabupaten Intan Jaya. Gubernur telah melayangkan surat kepada Pemerintah Pusat, Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), hingga detik ini belum mendapatkan jawaban atau arahan apapun terkait kekhawatiran Pemerintah Daerah Provinsi Papua.

Dimana kepastian keamanan eksplorasi dan eksploitasi di Wilayah tersebut adalah tanggung jawab semua pihak dan jaminan kenyamanan berinvestasi di Blok Wabu adalah merupakan tanggung jawab penuh oleh pemerintah Daerah yang tentu merupakan Tuntutan UU dan politik juga sosial bagi kami sebagai aparatur penyelenggara negara yang ada didaerah.

Dewan Pimpinan Nasional Masyarakat Pertambangan Indonesia (DPN MPI), melihat Surat Gubernur Papua yg ditujukan kepada menteri ESDM RI, Nomor : 540/2044/set tanggal 18 Februari 2022 yang secara tegas mengharapkan pelayanan publik dan penyelenggaraan Negara yg efektif dan efisiensi.

Secara khusus oleh Pemerintah Pusat, yang secara kebutuhan industri pertambangan di provinsi Papua sangatlah dibutuhkan dalam menciptakan ekonom mikro demi capaian kemakmuran dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Tapi disisi lain Pemerintah Pusat harus hadir dalam memastikan segala bentuk keamanan dan kepastian hukum agar semua pihak senantiasa merasakan dan menikmati Wilayah Provinsi Papua adalah bagian dari NKRI yang Damai secara sosial Investasi dan Nyaman untuk melakukan kegiatan produksi pertambangan, khusus di WIUP Blok Wobu kabupaten Intan Jaya. Pungkas gubernur Lukas dalam Suratnya.

DPN MPI telah banyak menemukan kasus dan peristiwa yg serupa di daerah lainnya. Seperti di Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah, yang oleh Pemerintah Daerah sudah berkali-kali melayangkan surat kepemerintahan Pusat melalui kementerian terkait namun tidak mendapatkan tanggapan positif, baik petunjuk koordinasi maupun arahan konsultasi.

Inilah fakta ketidak pastian Hukum dan ketidak pastian sistem dan skema pelayanan publik hari ini di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) untuk mendapatkan keadilan antara pemerintah daerah dan pemerintah Pusat.

Kewenangan atas Ekonomi Daerah sangatlah ditentukan oleh kepastian Hukum dan efisiensi pelayanan publik juga inovasi dan kreativitas daerah itu sendiri maka kami berharap langkah koordinasi yang efektif dan kerja kerja cepat harus dihadirkan di wilayah Papua sebagai daerah yang diberi perlakuan terhadap khusus oleh NKRI. (**)


 

Berita Terkait

Isu “Uang Pelicin” ADD dan Dana Porseni di Asera, Sejumlah Kades Beri Klarifikasi
Ketua Dekranasda Konut Turut Sukseskan Pemilihan Putri Citra Indonesia dan Batik Tenun Sultra 2025
Pembalap Sulawesi Tengah Andi Rizky Alami Kecelakaan Serius di Dandim Cup Race Marisa
Warga Minta Pemkab Konawe Utara Tuntaskan Pembangunan Alun-Alun Konasara Tahap II
Usai Bela Negara, Ketua Umum DPP PBB Titip Pesan Kebangsaan bagi Kader
Pelatihan Bela Negara di Bogor, Fendrik: Nasionalisme Kader PBB Kian Membara
KPK Panggil Kasi Pidsus Kejari Kolaka Soal Kasus Dugaan Korupsi RSUD Koltim
PT Bumi Konawe Mineral Wujudkan Pembangunan Mushola Dusun Bajo Desa Tapunggaya

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 04:08 WITA

Isu “Uang Pelicin” ADD dan Dana Porseni di Asera, Sejumlah Kades Beri Klarifikasi

Senin, 29 September 2025 - 00:24 WITA

Ketua Dekranasda Konut Turut Sukseskan Pemilihan Putri Citra Indonesia dan Batik Tenun Sultra 2025

Minggu, 28 September 2025 - 00:01 WITA

Pembalap Sulawesi Tengah Andi Rizky Alami Kecelakaan Serius di Dandim Cup Race Marisa

Jumat, 26 September 2025 - 07:26 WITA

Warga Minta Pemkab Konawe Utara Tuntaskan Pembangunan Alun-Alun Konasara Tahap II

Kamis, 25 September 2025 - 21:20 WITA

Usai Bela Negara, Ketua Umum DPP PBB Titip Pesan Kebangsaan bagi Kader

Berita Terbaru

Bupati Konawe Utara, H. Ikbar, S.H., M.H., bersama unsur Forkopimda dan Satgas Kamtib Kabupaten Konawe Utara dalam kegiatan Sosialisasi dan Edukasi Satgas PKH, Kamis (16/10/2025). Kegiatan ini menegaskan sinergi lintas sektor dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan keberlanjutan lingkungan daerah.

Pemerintah

Satgas PKH Turun Gunung, Hutan Konawe Utara Siap Disembuhkan!

Kamis, 16 Okt 2025 - 22:09 WITA

error: Dilarang Copy Paste!