Jamaah Haji Indonesia Selesai Wukuf, Kini Bersiap Lempar Jumrah di Mina

- Redaksi

Minggu, 8 Juni 2025 - 14:07 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mina, Kroscek.co.id – Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia, Nasarudin Umar, memastikan bahwa seluruh jamaah haji asal Indonesia telah melaksanakan wukuf di Arafah pada Kamis, 5 Juni 2025. Wukuf merupakan salah satu rukun utama dalam pelaksanaan ibadah haji.

Saat ini, para jamaah telah berada di Mina untuk bersiap menjalankan prosesi lempar jumrah. Menag menyampaikan bahwa tidak ada jamaah yang tertinggal, kecuali mereka yang tengah menjalani perawatan medis di rumah sakit dan tidak memungkinkan untuk dibawa ke Arafah.

“Bisa dipastikan seluruh jamaah sudah wukuf. Bagi yang sakit atau lanjut usia, pemerintah telah menyiapkan skema safari wukuf, dan yang tidak memungkinkan untuk bergerak sudah dibadalkan,” ujar Nasarudin Umar di Mina, Sabtu (7/6).

Baca Juga :  Transformasi Digital Pelayanan Haji: Strategi Baru Pelayanan Efisien dan Responsif

Ia menjelaskan, jamaah mulai meninggalkan Mudzalifah dan bergerak menuju Mina pada Jumat pagi sekitar pukul 09.00 waktu Arab Saudi. Meski sempat terjadi kekeliruan lokasi tenda bagi sebagian jamaah, situasi telah tertangani dengan baik.

“Yang penting, mereka sudah aman, sudah masuk tenda, mendapat makanan dan minuman, serta siap melanjutkan ibadah jumrah,” tambahnya.

Menag juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Arab Saudi atas fasilitas dan pelayanan yang diberikan, termasuk kemudahan akses ambulans untuk jamaah Indonesia.

Ia menyebut, hingga saat ini jumlah jamaah yang wafat tercatat sekitar 150 orang, jumlah yang menunjukkan penurunan signifikan dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Namun demikian, Nasarudin mengingatkan bahwa para jamaah harus tetap waspada, khususnya terhadap suhu panas ekstrem yang dapat mencapai 50 derajat Celsius pada siang hari.

Baca Juga :  Jamaah Haji Indonesia Tak Laksanakan Tarwiyah : Demi Kemaslahatan dan Keselamatan

“Diharapkan jamaah tidak keluar dari tenda pada pukul 10.00 hingga 16.00 waktu Arab Saudi. Medan lempar jumrah memang tampak dekat, tapi sebenarnya cukup jauh dan melelahkan. Ini bisa berisiko bagi kesehatan,” tegasnya.

Ia juga mengajak para jamaah agar menjadikan prosesi lempar jumrah bukan sekadar melempar batu secara fisik, tetapi sebagai simbol penghilangan sifat-sifat negatif dalam diri.

“Buang amarah, kebohongan, kedengkian, dan sifat buruk lainnya. Jadikan lempar jumrah sebagai titik awal perubahan, dan pulang ke Tanah Air sebagai pribadi yang lebih baik dan bersih,” pungkas Menag. (*)

Sumber : Kemenag RI


Laporan : Irmayanti Daud

Berita Terkait

Timwas Soroti Sejumlah Masalah Penyelenggaraan Haji 2025
Jembatan Teluk Kendari Simbol Harapan, Bukan Titik Akhir Keputusasaan
Jamaah Haji Indonesia Tak Laksanakan Tarwiyah : Demi Kemaslahatan dan Keselamatan
Transformasi Digital Pelayanan Haji: Strategi Baru Pelayanan Efisien dan Responsif
Undur Dirinya Leadership Konawe Utara: “Kami Masih Bersamamu”
Jelang Ramadhan 1446 H/2025, Warga Wanggudu Gotong Royong Bangun Masjid Al-Muhajirin
Ini Pesan Ikbar-Abuhaera Menuju Pelantikan di Istana Presiden RI – 20 Februari 2025
DLH Konawe Utara Abaikan Sejumlah Titik Lampu Jalan Mati di Wanggudu

Berita Terkait

Minggu, 8 Juni 2025 - 15:02 WITA

Timwas Soroti Sejumlah Masalah Penyelenggaraan Haji 2025

Minggu, 8 Juni 2025 - 14:07 WITA

Jamaah Haji Indonesia Selesai Wukuf, Kini Bersiap Lempar Jumrah di Mina

Jumat, 6 Juni 2025 - 16:54 WITA

Jembatan Teluk Kendari Simbol Harapan, Bukan Titik Akhir Keputusasaan

Kamis, 5 Juni 2025 - 13:26 WITA

Jamaah Haji Indonesia Tak Laksanakan Tarwiyah : Demi Kemaslahatan dan Keselamatan

Kamis, 5 Juni 2025 - 12:58 WITA

Transformasi Digital Pelayanan Haji: Strategi Baru Pelayanan Efisien dan Responsif

Berita Terbaru

error: Dilarang Copy Paste!